LPPM IAI Jamiat Kheir Ikuti Pembinaan Rumah Jurnal Kopertais I Jakarta: Publikasi Ilmiah Jadi Kunci Recognisi Perguruan Tinggi

  1. Home
  2. Berita
  3. LPPM IAI Jamiat Kheir Ikuti Pembinaan Rumah Jurnal Kopertais I Jakarta: Publikasi Ilmiah Jadi Kunci…

Jakarta, 28 Mei 2025 — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Agama Islam Jamiat Kheir Jakarta turut hadir dalam kegiatan Pembinaan Rumah Jurnal yang diselenggarakan Kopertais Wilayah I DKI Jakarta, bertempat di Aula 1 Kopertais UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kegiatan ini menjadi ajang strategis bagi perguruan tinggi keagamaan Islam swasta (PTKIS) untuk memperkuat tata kelola publikasi ilmiah, yang kini menjadi salah satu unsur utama dalam pengakuan dan akreditasi institusi pendidikan tinggi.

Dalam sambutannya, Ketua Aptikis Dr. KH. Son Haji menekankan bahwa “Jurnal yang sehat adalah jurnal yang penulisnya berasal dari luar kampus pengelola. Ini akan mempermudah proses akreditasi SINTA dan menunjukkan keterbukaan ilmiah sebuah institusi.” Ia juga menyampaikan bahwa Aptikis tengah membangun direktori jurnal bersama untuk memperkuat sinergi dan kemajuan bersama.

Wakil Koordinator Kopertais I Jakarta, Prof. Sururin, mengajak seluruh peserta untuk meniatkan kegiatan ini sebagai bentuk ibadah intelektual. “Mari kita niatkan untuk belajar bersama dan membangun kolaborasi dalam pengelolaan jurnal ilmiah yang lebih baik,” ujar beliau.

Dua narasumber hadir membagikan pengalaman terbaik mereka dalam mengelola jurnal akademik, yakni Dr. Tomi Saregar dari Rumah Jurnal UIN Raden Intan Lampung, dan Dr. Syaefuddin Asrori dari Rumah Jurnal UIN Jakarta.

Kegiatan ini juga memperkenalkan sistem registrasi digital berbasis QR code untuk efisiensi administrasi, sebagaimana terlihat pada layar utama ruang acara.

Menariknya, tahun ini Kopertais I Jakarta akan meluncurkan jurnal bertema Ecotheology—sebuah inovasi publikasi yang mengintegrasikan nilai-nilai spiritualitas Islam dengan isu-isu lingkungan kontemporer.

Kehadiran LPPM IAI Jamiat Kheir dalam forum ini menegaskan komitmen lembaga dalam memperkuat budaya akademik melalui pengelolaan jurnal yang profesional dan kolaboratif. Publikasi ilmiah kini tak lagi sekadar formalitas, melainkan bagian penting dari wajah intelektual dan daya saing sebuah perguruan tinggi.

Red.